Assalamu'alaikum Wr. Wb. ----- SELAMAT DATANG DI WEBSITE RESMI MADRASAH IBTIDAIYAH WATUAGUNG KECAMATAN WATULIMO ----- Semoga Bermanfaat Untuk Kita Semua!

Rabu, Maret 24, 2021

Informasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) MI Watuagung Tahun 2021

Posted by ADMIN On Rabu, Maret 24, 2021


Diberitahukan dengan hormat, bahwa Tahun Pelajaran 2021/2022 MI Watuagung Kecamatan Watulimo membuka Pendaftaran Peserta Didik Baru dengan ketentuan sebagai berikut :
 
A. SYARAT PENDAFTARAN :
  1. Mengisi Formulir Pendaftaran (disediakan sekolah)
  2. Foto Copy Akta Kelahiran 1 lembar
  3. Foto Copy Kartu Keluarga (KK) 1 lembar
  4. Foto Copy Kartu KIP/KKS/KPS/PKH (Bagi yang memiliki)
 
B. TEMPAT PENDAFTARAN :
  • Kantor MI WATUAGUNG
  • D/a. RT.25 RW.08 : Dusun Suwur, Desa Watuagung - Watulimo
 
C. WAKTU PENDAFTARAN :
  1. Pendaftaran secara Online dibuka mulai saat ini dan ditutup sewaktu-waktu jika Kuota sudah terpenuhi.
  2. Hal-hal yang belum jelas bisa ditanyakan melalui Telp./SMS/Whatsapp ke nomor : 082236345909 (Bpk. Mustarom, S.Pd.I)
  3. Pendaftaran juga bisa dilayani dengan langsung datang ke sekolah yaitu setiap hari Senin s/d. Sabtu mulai pukul 08.00-11.00 WIB
  4. Untuk Pendaftaran Online bisa melalui Nomor HP/WA di bawah ini :
 

No

Nama Guru

Nomor HP/WA

1

Mustarom, S.Pd.I

082236345909

2

Eko Purwanto, S.Pd

085649622682

3

Khusnul Khotimah, S.Pd

085746349184

4

Imam Nahrowi, S.Pd.I

085785617271

5

Lia Ernawati, S.Pd

082337593527

6

Anik Tutut Sholihah, M.Pd.I

082230821988

7

Muhammad Rifa'I, S.Pd

085708022367

8

Dyah Nuryatin, S.Pd.I

081333076759

 

Selasa, Maret 23, 2021

Menghargai Kelebihan Orang Lain

Posted by ADMIN On Selasa, Maret 23, 2021


Menghargai kelebihan orang lain bukanlah sifat bawaan manusia, tetapi sifat yang butuh dilatih terus menerus hingga menjadi ahli. Tanpa dilatih serius, maka dapat muncul perkataan-perkataan yang sepintas benar tetapi sebenarnya bertujuan untuk menganggap kelebihan orang lain sebagai hal percuma, meskipun secara logika aneh sekali. Misalnya:

1 - Ketika melihat orang yang diluaskan rezekinya, lalu berkata: "Buat apa kekayaan, toh kekayaan tidak dibawa mati". Secara logika pernyataan itu bisa dibalik menjadi pernyataan yang juga benar tetapi absurd: "Buat apa hidup miskin, toh kemiskinan tidak dibawa mati". Selain itu kekayaan sangat besar potensinya untuk bekal mati bila digunakan secara tepat.

2 - Ketika melihat orang yang diberi wajah tampan/cantik, lalu berkata: "Buat apa wajah tampan/cantik, toh nanti kalau tua peyot juga". Pernyataan ini secara logika bisa dibalik: "Buat apa jelek sejak muda, apalagi nanti kalau tua?". Kalau anugerah wajah bagus tidak ada kelebihannya, maka apalagi wajah yang tidak bagus. Demikian juga dengan pernyataan: "Buat apa cantik fisik, yang penting cantik hati". Pernyataan terakhir ini tidak nyambung sebab yang cantik fisik bisa juga cantik hati dan sebaliknya yang tidak cantik fisik bisa juga tidak cantik hati.

3 - Ketika melihat orang yang diberi keluasan ilmu, lalu berkata: "Buat apa ilmu tinggi, yang penting kan amal". Secara logika, tinggi rendahnya ilmu tidak ada hubungannya dengan amal. Orang berilmu tinggi bisa beramal baik dan bisa juga tidak. Orang tidak berilmu juga bisa beramal baik dan bisa juga tidak. Yang jelas berilmu lebih utama daripada tidak berilmu. 

Begitulah gambaran yang sering terjadi pada orang yang sulit menghargai kelebihan orang lain. Semua kelebihan duniawi tersebut Allah yang memberikan, baik kelebihan harta, ilmu, nasab, keelokan tubuh, banyaknya pengikut, popularitas, jabatan dan apa pun, semuanya dari Allah dan didapat murni atas kehendak Allah. Demikian juga kelebihan ukhrowi, seperti ketakwaan, kesabaran, qana'ah dan lain sebagainya juga dari Allah. Kelebihan yang manapun wajib disyukuri dan disambut gembira ketika dimiliki oleh seorang muslim. 

Bila hati seseorang bersih, ia akan menghargai kelebihan-kelebihan itu dan mensupport orang lain yang memilikinya untuk bersyukur. Sebaliknya bila hati terkena penyakit hasud, maka ia akan meniadakan kelebihan itu dan menempatkannya selalu dalam konteks buruk seolah itu adalah kutukan dari Allah atau setidaknya hal percuma yang tidak perlu disyukuri. Mari cek hati kita masing-masing.

Dalam hadis sahih tercatat bahwa Nabi Muhammad pernah bersabda bahwa orang terbaik di masa jahiliyah adalah juga orang terbaik di masa islam ketika mereka mengerti aturan agama. Dari sini kita tahu bahwa Nabi Muhammad sama sekali tidak menafikan kelebihan yang dimiliki seseorang di masa jahiliyahnya, justru beliau tetap menghargainya ketika yang bersangkutan masuk islam. Karena itu tidak perlu heran ketika Khalid bin Walid Sang jenderal jahiliyah ketika masuk islam dijadikan jenderal pasukan muslim. Andai memakai logika hasud, tentu hilang lah semua kelebihan itu dan dianggap nol ketika masuk Islam.
.
.
Sumber : FB. Abdul Wahab Ahmad
Foto : Kegiatan Maramis MI Watuagung 2017

Senin, Maret 22, 2021

Sekapur Sirih Kepala Madrasah Atas Launchingnya Website MI Watuagung

Posted by ADMIN On Senin, Maret 22, 2021


SAMBUTAN KEPALA SEKOLAH

( MI WATUAGUNG KEC. WATULIMO )
 
Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Alhamdulillahi robbil alamin, kami panjatkan kehadlirat Allah SWT,
bahwasanya dengan rahmat dan karunia-Nya, akhirnya WEBSITE Sekolah ini
dengan alamat: http://www.miwatuagung.sch.id/  dapat kami sajikan 
kepada khalayak umum, terutama bagi para orang tua siswa/siswi, stakeholder,
dan masyarakat pengguna jejaring sosial media.
 
Kami mengucapkan selamat datang di
Website SMP Islam Watulimo http://www.miwatuagung.sch.id/ )
yang saya tujukan untuk seluruh unsur pimpinan, guru, karyawan dan siswa
serta khalayak umum, agar dapat mengakses informasi tentang profil, aktivitas
atau kegiatan belajar mengajar serta fasilitas sekolah kami.
 
Kami selaku pimpinan sekolah mengucapkan terima kasih
kepada tim pembuat WEBSITE ini yang telah berupaya untuk lebih memperkenalkan
semua sarana dan prasarana  yang dimiliki oleh sekolah kami.
Kiranya untuk pengembangan website sekolah kami selanjutnya,
kepada seluruh civitas akademika dan masyarakat umum dapat memberikan saran
dan kritik yang membangun, sehingga kehadiran website ini,
dapat menjadi  sarana berbagai informasi untuk perkembangan sekolah
yang lebih baik lagi.
 
Kami berharap Website ini dapat dijadikan wahana interaksi yang positif
baik antar civitas akademika maupun masyarakat pada umumnya, 
sehingga dapat menjadi media informasi dan silaturahmi yang erat antara sekolah
sebagai lembaga pendidikan dengan masyarakat dan lingkungan seklitarnya.
 
Mari kita bekerja dan berkarya dengan mengharap ridha dari
Tuhan Yang Maha Kuasa Allah SWT. dengan keikhlasan yang tulus,
dan semangat membangun karakter anak didik yang berilmu pengetahuan,
beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia, demi masa depan anak bangsa. 
Terima kasih, kiranya Allah SWT menyertai doa kita semua.
Aamiin 3x ya Rabbal ‘Aalamiin
 
--------------------------------------------------------- 
www.miwatuagung.sch.id
 ---------------------------------------------------------------------------------
Wallahul muwafiq ilaa aqwamith thariq
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Kepala MI Watuagung
 
Ttd
 
MUSTAROM, S.Pd.I
NIP. -----

Kegiatan Penilaian Tengah Semester 2 & UAMNU Berbasis Online

Posted by Muhammad Rifa'i On Senin, Maret 22, 2021

MISUWURNEWS- (22/03/2021) Hari ini kegiatan Penilaian Tengah Semester Genap & UAMNU berbasis online dilaksanakan. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara serentak di MI dibawah LP Ma'arif NU se-kecamatan Watulimo. Mengingat kegiatan tersebut dilaksanakan pada masa pandemi COVID-19, maka harus diterapkan sesuai dengan protokol kesehatan seperti cuci tangan dan memakai masker.
               (Kegiatan PTS kelas 2)
         (Peserta didik cuci tangan sebelum masuk kelas)

Selain itu kepala sekolah melakukan pergantian jadwal supaya tidak terjadi kerumunan yang banyak. Kelas 1, 2, 4 & 6 masuk pada hari Senin, Rabu, Jum'at dan Senin. Sedangkan kelas 3 & 5 masuk pada hari Selasa, Kamis, Sabtu dan Selasa.

Namun ada kendala dalam kegiatan UAMNU kelas 6. Kerusakan router wifi menyebabkan terganggunya jaringan internet yang ada di sekolah. Sehingga kegiatan tersebut harus dievakuasi dirumah kepala sekolah Mustarom, S.Pd.I yang memiliki jaringan internet bagus
(Siswa kelas 6 terpaksa melakukan UAMNU di rumah kepala sekolah, karena rusaknya jaringan internet disekolah)

Meskipun begitu, para siswa tetap semangat dan antusias dalam mengikuti kegiatan UAMNU secara online.

Minggu, Maret 21, 2021

SEBAB INI, DOSA KECIL JADI BESAR

Posted by ADMIN On Minggu, Maret 21, 2021


Sebagian besar ulama sepakat bahwa dosa dipilah menjadi dosa besar dan kecil. Dosa yang tergolong besar, setidaknya terdapat tujuh belas macam yang dikerjakan oleh organ-organ tubuh tertentu.

Dosa besar yang dikerjakan hati, ada syirik, berterus-terusan maksiat, putus asa dari rahmat Allah Swt., dan merasa aman dari murka-Nya. Empat dosa juga yang dikerjakan oleh lisan, persaksian palsu, menuduh zina, melakukan sihir dan sumpah palsu.

Tiga dosa lainnya dikerjakan oleh perut, meminum arak dan perkara lain yang memabukkan, memakan harta anak yatim dengan aniaya dan sengaja memakan harta riba. Dua dosa alat kelamin, yakni zina dan liwath (Sodom). Dua dosa tangan, mencuri dan membunuh.

Sedangkan terdapat satu dosa tersisa yang terhitung dilakukan oleh seluruh anggota tubuh, yaitu berani dan durhaka kepada orang tua.

Mungkin dari kita sering menganggap remeh dosa kecil yang telah kita kerjakan, dengan alasan ‘cuma dosa kecil’ itu tadi. Na’udzubillah.

Padahal, dikutip dari Ihya Ulumiddinnya Imam Ghazali, dosa kecil yang dianggap kecil itu bisa menjadi besar sebab hal-hal berikut ;

Dilakukan terus menerus
Sehingga lahirlah ungkapan “tiada dosa kecil yang dilakukan secara berterusan, dan tiada dosa besar yang dibarengi dengan istighfar (berkesudahan).”

Diumpamakan ribuan tetes air yang mengenai batu, maka akan berimbas. Beda cerita jika air itu dikumpulkan jadi satu lalu dituangkan.

Lebih lanjut, tutur beliau, dosa besar yang dilakukan seseorang itu bukanlah suatu tindakan yang ujug-ujug. Pasti ada dosa kecil sebelumnya yang mengawali cerita. Hingga bertahap naik pada perilaku dosa yang lebih besar. Artinya, perbuatan satu dosa akan mengantarkan pada dosa-dosa yang lain.

Menyepelekan
Yakni menganggap kecil dosa yang diperbuat. Padahal, asal kita tahu, dosa yang kita anggap kecil itu akan dicatat besar oleh Allah sebab meremehkan itu tadi. Begitu pula sebaliknya, dosa yang dianggap besar, sedang ia kategori dosa kecil, sehingga pelaku merasa sangat terpukul karenanya, akan dihitung kecil disisi Allah.

Kalau kita telisik, malapetaka meremehkan suatu dosa itu bermula dari kebiasaan mengerjakannya, dan yang seperti ini ternyata akan sangat berdampak dalam memekatkan hati sang pelaku. Pun demikian sebaliknya.

Sabda Nabi Saw. :

المؤمن يرى ذنبه كالجبل فوقه يخاف أن يقع عليه، والمنافق يرى ذنبه كذباب مر على أنفه فأطاره

Artinya: “Seorang mukmin sejati akan menganggap dosanya laksana gunung yang melayang di atasnya. Maka ia takut kalau-kalau gunungan dosa itu menimpa dirinya. Sedang orang munafik mengira dosanya seperti seekor lalat yang terbang di depan hidung, lalu ia membuatnya terbang lagi (hanya lalu).”

Bangga dengan Dosa
Seakan dijadikan sebagai sebuah kompetisi untuk berbuat dosa dan membanggakannya di hadapan orang lain. Seperti ungkapan “ Coba lihat, dia kupermalukan di depan umum.”

Nyaman dengan Aib yang Telah ditutupi Allah
Sehingga membuatnya semakin menjadi-jadi dalam bermaksiat kepada-Nya, padahal justru itulah yang melenakannya. Pundi-pundi dosa akan terus bertambah tanpa disadari. Ini yang dinamakan istidraj, dilulu.

Membeberkannya pada khalayak
Pada umumnya, kita tidak akan pernah rela aib kita akan terkuak di muka publik. Sungguh, mungkin tidak ada yang akan mau mencium tangan kita, berbincang akrab dengan kita atau bahkan sekadar bertatap muka, jika Allah tidak menutupi aib dan dosa yang pernah kita perbuat. Dengan menampakkan dosa pada publik, berarti membuka tabir dan sekat Allah yang seharusnya wajib kita jaga, jangan sekali-kali merobeknya.

Dilakukan oleh Seorang Tokoh Panutan
Orang dengan jamaah dan pengikut banyak akan sangat beruntung jika perbuatan baiknya ditiru oleh mereka. Namun, jika perilakunya menyimpang dan mengandung dosa, juga akan menjadi jariyah dosa jika sampai tampak oleh seorang yang mengidolakannya lalu meniru. Seperti yang tertuang dalam hadis :

مَنْ سَنَّ فِي الْإِسْلَامِ سُنَّةً سَيِّئَةً، كَانَ عَلَيْهِ وِزْرُهَا وَوِزْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ بَعْدِهِ، مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَوْزَارِهِمْ شَيْء

Artinya: “Siapa yang mempelopori satu kebiasaan yang buruk dalam Islam, maka dia mendapatkan dosa keburukan itu dan dosa setiap orang yang melakukan keburukan itu karena ulahnya. Tanpa dikurangi sedikitpun dosa mereka.” (HR. Muslim).

Maka setiap gerak-gerik seorang public figure bisa bernilai dosa dan pahala yang berlipat-lipat andai sampai ditiru pengikutnya. Terakhir, ada sebuah kisah menyayat dari seorang pendosa yang tengah berusaha berubah dan taubat, setelah bertahun lamanya ibadah, tak kunjung juga ada tanda diterima. Akhirnya nabi yang diutus pada zaman itu bertanya kepada Allah, hal ihwal apakah penyebabnya?.

Allah berfirman kurang lebih seperti ini, “ Aku bisa saja mengampuni dosanya, namun bagaimana dengan dosa orang-orang yang mengikuti langkahnya dalam kesesatan?.” Semoga dalam setiap nafas kita ada jalan hidayah dan pertolongan dari-Nya, amin. Sekian. Allahu A’lam [].
.
.
Sumber : LIRBOYO.NET

Senin, Maret 15, 2021

Istighosah dan Doa bersama Di Hari Santri

Posted by Anik Tutut Sholihah On Senin, Maret 15, 2021

 

MISuwur News, Pada tanggal 22 Oktober 2020 bertepatan Hari Santri MI Watuagung mengadak Istighosah dan Doa Bersama yang bertujuan meminta kepada Allah supaya diberi keselamatan, kesehatan dan dijauhkan dari mara bahaya serta penyakit yang mematikan seperti virus corona yang sampai sekarang sekarang melanda dunia.

.

Istighosah dan Doa Bersama bertempat dimasjid Miftahul Huda Suwur Watuagng dan  dihadiri Kepala Madrasah, Guru, wali murid, dan siswa-siswi MI Watuagng. Istighosah dan Doa Bersama dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah. Mereka yang hadir mematuhi protokol kesehatan dengam memakai masker serta disediakan tempat cuci tangan dan mereka menjaga jarak.

.

Mereka yang hadir membaca bacaan Istighosah secara bersama-sama dan sangat kompak membacanya. Biasanya Istighosah diadakan setiap hari Jum'at  oleh Kepala Madrasah, Guru dan Siswa-Siswi di MI Watuagung, karena pandemi saat ini dan kegiatan siswa-siswi melalui Daring untuk sementara Istighosah disekolah ditiadakan.

.

Istighosah dan Doa Bersama merupakan kegiatan yang dilakukan warga Nahdiyyin, mereka berharap dengan Istighosah dan Doa Bersama kita semua dilindungi oleh Allah dari segala yang buruk, bahaya dan yang lainnya serta diberi keselamatan dunia akhirat. Selain itu untk mengingatkan kita keada Allah.

.

Istighosah dan Doa Bersama yang dilakukan oleh MI Watuagung bertujuan agar siswa siswinya bisa melafalkan bacaan Istigosah serta nantinya jika mereka semua keluar dari MI Watuagung bisa memimpin acara Istighosah. Karena MI Watuagng punya visi misi serta tujan  yakni melahirkan  anak yang  dari MI Watuagung punya Akhlakul Karimah serta imam yang kokoh dan nantinya berguna dimasyarakat.

 

Sabtu, Maret 13, 2021

Bimtek Pembuatan Website Sekolah Untuk Meningkatkan Pengetahuan Tentang IT

Posted by Anik Tutut Sholihah On Sabtu, Maret 13, 2021


MISUWUR NEWS- Pada hari ini tanggal 13 Maret 2021,di adakan bimtek tentang pembuatan Website sekolah, kegiatan bimtek ini untuk membimbaing Kepala Madrasah dan para guru supaya bisa menguasai IT, terutama bisa membuat website sekolah dan bisa mengupdate kegiatan - kegiatan baik guru maupun siswa MI Watuagung.
.
Bimtek ini dihadiri Kepala Madrasah dan seluruh Guru MI Watuagung yaitu: Mustarom S.Pd.I, Eko Purwanto, S.Pd, Khusnul Khotimah S.Pd, Imam Nahrowi S.Pd.I, Lia Ernawati S.Pd, Anik Tutut Sholihah M.Pd.I dan Muhammad Rifa'i.
.
Bimtek ini bertujuan supaya Kepala Madrasah dan para Guru bisa menguasai IT dan bisa mengupload semua kegiatan para guru dan siswa MI Watuagung, seiring dengan kita sering menguplod kegiatan yang dilakukan para guru dan siswa diharapkan para masyarakat bisa antusias dengan MI Watuagung, dan bisa meningkatkan kualitas MI Watuagung.
.
Bimtek ini sangat bermanfaat bagi kepala Madarasah dan guru MI Watuagung, mereka akhirnya bisa mengupdate yang dia lakukan baik yang dilakukan disekolah maupun diluar sekolah dan kegiatan yang dilakukan siswa, baik dalam hal pembelajaran maupun yang lain.
.
Dengan adanya Bimtek hari ini Baik Kepala Madrasah dan seluruh Guru MI Watuagung bisa mengoperasikan website sekolah sehingga  semuanya terampil dalam hal IT dan seluruh kegiatan MI Watuagung terekspose ke masyarakat.



Sosialisai EDM

Posted by MI Watuagung On Sabtu, Maret 13, 2021

MiSuwur News- EDM merupakan suatu proses penilaian mutu penyelenggaraaan pendidikan yang dilakukan oleh pemangku kepentingan ditingkat madrasah berdasarkan indikator-indikator kunci yang mengacu pada 8 Standar Nasional Pendidikan (SNP).

Penyusunan EDM sangatlah penting untuk dilaksanakan didalam lembaga pendidikan untuk mengetahui pencapaian standar yang akan dicapai

Seperti yang telah dilakukan oleh MI Watuagung pada awal semester 2 tahun pelajaran 2020/2021

Salam sukses untuk MI Watuagung

Peningkatan Mutu Guru MI Watuagung

Posted by Unknown On Sabtu, Maret 13, 2021


Misuwur News - Pada hari ini Sabtu 13 Maret 2021 MI Watuagung mengadakan Worshop pembuatan website  yang diikuti oleh seluruh guru MI Watuagung mulai pukul 09.00-13.00.
.
Kegiatan ini bertujuan demi meningkatkan mutu MI Watuagung dalam menghadapi era milenial dalam dunia pendidikan.



Kegiatan Ekstra Kurikuler Membaca Yasin

Posted by Muhammad Rifa'i On Sabtu, Maret 13, 2021

MISUWUR NEWS- Membaca yasin merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan di MI Watuagung. Dulu sebelum pandemi COVID-19 terjadi kegiatan ini berjalan dengan lancar. Para siswa mengikuti kegiatan tersebut dengan antusias. Kegiatan ini dilaksanakan setelah melaksanakan sholat Dhuha secara berjamaah.

Adapun tujuan kegiatan ini sebagai bentuk pembiasaan diri bagi anak-anak. Melalui pembacaan yasin secara rutin mereka (para siswa) akan tumbuh karakter generasi yang mencintai Al-Qur'an. Selain itu, pembacaan yasin merupakan adat istiadat komunitas Islam Nahdliyin. Dalam hal ini, MI Watuagung yang merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam LP. Ma'arif NU yang bercorak Nahdlatul Ulama.

                     (Dokumentasi kegiatan Pembacaan Yasin sebelum pandemic Covid-19)

Untuk Implementasi kegiatan kepala sekolah dalam hal ini Mustarom, S.Pd.I bersama para dewan guru menyusun jadwal kegiatan tersebut. Pukul 06.00 pagi anak-anak sudah hadir di sekolah. Kegiatan ini langsung dipimpin oleh 2 guru piket sesuai jadwal yang tertera. Pukul 06.30 sholat dhuha dimulai dilanjutkan dengan kegiatan pembacaan yasin.

Kegiatan ini mendapat banyak apresiasi dari wali murid dan masyarakat sekitar. Mereka berharap dengan adanya kegiatan tersebut dapat memberikan dampak positif bagi anak mereka. Apalagi dirumah tidak ada yang mengajari yasin. 

Dengan rutinitas pembacaan Yasin pihak sekolah yang bermitra dengan komite dan wali murid punya harapan besar agar mampu mendidik anak-anak. Sehingga kedepannya alumni murid MI Watuagung layak terjun di tengah-tengah masyarakat.

BELAJAR PEMBUATAN WEBSITE

Posted by Imam Nahrowi On Sabtu, Maret 13, 2021

.
MISUWUR NEWS - Pada hari Sabtu, 13-03-2021 MI Watuagung Watulimo Trenggalek Mengadakan Kegiatan "Belajar Bareng Pembuatan Website Sekolah". Kegiatan ini dilakukan dalam rangka upaya peningkatan pengembangan Guru di bidang teknologi.
.
Kegiatan tersebut di ikuti oleh kepala sekolah, semua guru serta mendatangkan narasumber dari kabupaten. Kegiatan tersebut berjalan kurang lancar. Hal tersebut disebabkan faktor kendala signal internet yang kurang memadai.
.
Kegiatan tersebut dimulai dari pukul 08:00 sampai pukul 12:00 WIB. Adapaun tujuan kegiatan tersebut adalah sebagai peningkatan Guru untuk memperdalam pengetahuan di bidang teknologi khususnya dalam hal website.
.
Untuk pengembangan selanjutnya, diharapkan kepala sekolah serta seluruh guru yang mengikuti kegiatan tersebut agar selalu mempublikasikan seluruh kegiatan yang positif guna memperkenalkan lembaga MI Watuagung di seluruh Nusantara.